Ketua Bawaslu Sultra Iwan Rompo di Kendari, Selasa, mengatakan bahwa ASN sebagai warga negara tidak dilarang untuk memilih dan mempunyai hak untuk menentukan pilihannya, namun tidak dibenarkan jika melakukan kampanye.
“ASN tentu mempunyai hak pilih, tapi pada masa kampanye tidak dibenarkan menunjukkan keberpihakan,” kata Iwan menanggapi pernyataan Asisten Pidana Umum Kejati Sultra Bobbi Sandri yang mengajak jajarannya saat rapat koordinasi bersama Bawaslu dan Polda Sultra untuk menjaga netralitas dalam pemilu.
Dia menerangkan bahwa kampanye merupakan suatu tempat yang legal untuk menunjukkan keberpihakan yang dibuktikan dengan warga negara tidak dilarang oleh undang-undang untuk menunjukkan keberpihakan.
Selain itu, lanjut Iwan, masyarakat boleh memasang tanda gambar, mengikuti kampanye dan seterusnya. Namun, hal tersebut hanya diperuntukkan bagi masyarakat secara umum, tidak bagi anggota TNI, Polri dan PNS.
“Sebagai ASN harus tetap fokus terhadap tugas. Saya kira ini adalah pesan-pesan yang baik sekali dan dalam kesempatan ini saya minta ASN fokus menjaga netralitas,” ujar Iwan.
Dia mengakui bahwa menjaga netralitas ASN, TNI dan Polri merupakan salah satu tema besar yang menjadi pekerjaan rumah dari pemilu ke pemilu.
“Saya juga menyambut baik pesan netralitas aparatur sipil negara yang disampaikan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara,” ujar Iwan.
Sebelumnya, Asisten Pidana Umum Kejati Sultra Bobbi Sandri mengajak kepada seluruh aparat penegak hukum, utamanya insan Adhyaksa yang ada di Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara agar menjaga netralitas dan tidak terlibat pada kegiatan politik.
Hal tersebut disampaikan Bobbi saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) bersama Bawaslu dan Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara dalam penanganan pelanggaran tindak pidana Pemilu 2024.
“Untuk APH kita harus bersifat netral, kita netral itu bukan berarti kita golput, kita tetap memilih tetapi kita bersifat netral dan tidak terlibat dalam kegiatan-kegiatan politik terutama jajaran kejaksaan,” kata Bobbi.