Diperindag Sumbar gelar bimtek pengelolaan pasar rakyat



Padang (ARSIP DUNIA) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumatera Barat menggelar bimbingan teknis bagi pengelola pasar rakyat dan pejabat dinas terkait tentang pengembangan pasar rakyat pada 19 kabupaten dan kota.

“Bimtek ini untuk mendukung pengembang pasar rakyat untuk menyusun rencana aksi dalam menyiapkan pasar rakyat menjadi destinasi belanja yang menarik bagi warga sekitar,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar, Novrial di Padang, Selasa.

Ia mengatakan salah satu solusi agar pasar rakyat bisa terus diminati adalah dengan menonjolkan daya tarik spesifik yang ada di pasar tersebut.

“Pasar rakyat saat ini tengah menghadapi berbagai tantangan baik internal maupun eksternal. Dengan mengenali tantangan ini bisa dicarikan solusi agar bisa terus bertahan bahkan berkembang,” katanya.

Tantangan internal itu menurutnya seperti kondisi fisik yang kurang kondusif, keterbatasan sarana, dan lembaga pengelolaan yang kurang profesional.

Sementara secara eksternal, tantangan ke depan adalah invasi retail modern, pusat perbelanjaan dan pasar online dengan berbagai marketplace yang tersedia.

“Harapannya setelah bimtek , peserta dapat memetakan permasalahan yang dihadapi dan menyusun rencana aksi dalam menyiapkan pasar rakyat menjadi destinasi belanja yang menarik,” ujarnya.

Bimtek tersebut diadakan dalam dua angkatan pada tanggal 22 Mei di Aula Disperindag dan 23 Mei 2023 di Aula Kantor Gubernur Sumbar. Masing-masing dengan peserta 50 orang dari pengelola pasar rakyat dan pejabat dinas terkait.

Dalam acara yang dibuka Kadisperindag itu diberikan pemaparan materi oleh perwakilan Disperindag, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi dan Ketua Asparindo Sumbar.

Materi yang diberikan secara umum membahas tentang tentang aturan, kasus-kasus, solusi dan rencana aksi untuk membuat pasar rakyat nyaman bagi pengunjung dan pedagang serta mempunyai standar SNI.*

By pass

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *